Bullying di kampus merupakan masalah yang sering terjadi dan dapat memiliki dampak yang serius bagi korban. Mahasiswa sering menjadi korban bullying karena berbagai faktor, seperti perbedaan latar belakang, penampilan fisik, atau bahkan hanya karena perbedaan pendapat. Contoh bullying di kampus bisa bermacam-macam, mulai dari intimidasi verbal, penindasan fisik, hingga cyberbullying.
Salah satu contoh bullying di kampus adalah ketika seorang mahasiswa dikelilingi oleh sekelompok orang yang mengejeknya secara terus-menerus karena penampilan atau orang yang menyebar fitnah tentangnya di media sosial. Pengalaman bullying ini dapat membuat korban merasa rendah diri, cemas, dan bahkan depresi. Dampaknya tidak hanya dirasakan secara emosional, tetapi juga dapat memengaruhi prestasi akademis korban.
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Gini et al. (2008) menemukan bahwa korban bullying di kampus memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami gangguan mental, seperti depresi dan kecemasan. Selain itu, korban bullying juga memiliki risiko lebih tinggi untuk melakukan tindakan bunuh diri. Oleh karena itu, penting bagi perguruan tinggi untuk mengambil tindakan preventif dan intervensi yang efektif untuk mencegah dan mengatasi bullying di lingkungan kampus.
Salah satu langkah yang dapat dilakukan adalah dengan meningkatkan kesadaran tentang dampak buruk dari bullying di kalangan mahasiswa. Program pelatihan untuk membantu mahasiswa mengidentifikasi dan mengatasi perilaku bullying juga dapat membantu mengurangi kasus bullying di kampus. Selain itu, penting bagi pihak kampus untuk memberikan dukungan dan perlindungan kepada korban bullying, serta memberikan sanksi yang tegas bagi pelaku bullying.
Dengan kesadaran dan tindakan yang tepat, diharapkan kasus bullying di kampus dapat diminimalisir dan lingkungan kampus dapat menjadi tempat yang aman dan nyaman bagi semua mahasiswa.
Referensi:
1. Gini, G., Pozzoli, T., & Hymel, S. (2008). Moral disengagement among children and youth: A meta-analytic review of links to aggressive behavior. Aggressive Behavior, 34(1), 185-203.
